Main Article Content

Abstract

Masyarakat atau bangsa Indonesia merupakan bangsa yang bersifat prural dan heterogin, baik dari suku bangsa, etnis, agama dan kepercayaan, kondisi ini menjadikan warga negara memiliki cara berfikir berperilaku berbeda sesuai dengan keyakinan dalam memperjuangkan kepentingan, mewujudkan keinginan sesuai dengan perkembangan stuasinya, Factor-faktor tersebut secara sendiri-sendiri dan atau bersamaan mengakibatkan munculnya konflik, mulai dari konflik yang bersifat potensi dan  pribadi sampai dengan yang berbentuk fisik dan massal didasari perbedaan kepentingan-kepentingan untuk saling mengalahkan dan menghancurkan satu sama lain, apabila dibiarkan sesuai kecenderungannya

Ilmu pengetahuan dalam pandangan islam adalah hasil usaha manusia melalui akal, hati nurani dan kesadaran serta dengan bantuan panca indra yang disusun secara sistematis untuk memahami gejala atau fenomena alam, baik mengenai ke-Tuhan-an, manusia (social) dan alam raya (kealaman) berdasarkan pemberitahuan Al-Qur’an, sejauh dapat

Keywords

Islam Politik dan Demokrasi

Article Details

How to Cite
DAHLAN, C. H. (1). ISLAM, POLITIK DAN DEMOKRASI. Publiciana, 8(1), 94-108. https://doi.org/10.36563/publiciana.v8i1.49

References

  1. Daftar pustaka
  2. Al Qur’an dan terjemahannya,1971: Saudi Arabia
  3. M. Quraish Shihab, membumikan Al quarn
  4. Departemen Agama RI, Al Quran dan terjemahannya 1971
  5. Al Quran Khali’l Manna’, Studi Ilmu – ilmu Al-Quran, Trj. Mudzakir, Literatur Nusa. Halim Jaya, Bogor, 2007
  6. Ahnan Maftuh, Balkiah, Kamus Al-Munir CV. Anugerah Surabaya. 1991
  7. Abuddin Nata, Al Quran dan Hadist, Jakarta : PT RajaGrafindo Persada 2006, h. 267-269
  8. Syaikh Manna’ Al – Quran, Pengantar Ilmu Al-Quran, Jakarta Pusataka Al-Kautsar ;2011, Cet ke – 6, h.16