Integrasi Persepsi Kualitas dan Preferensi Konsumen beserta Analisis Perhitungan  Nilai Tambah dalam Pengembangan Agroindustri Gula Kelapa  di Kecamatan Tempuling, Kabupaten Indragiri Hilir

Fajar Restuhadi; Yeni  Kusumawaty; Evy Maharani; Shorea Khaswarina; Susi Edwina

doi:10.36563/e5f9k821

Authors

Fajar Restuhadi Universitas Riau
Yeni Kusumawaty Universitas Riau
Evy Maharani Universitas Riau
Shorea Khaswarina Universitas Riau
Susi Edwina Universitas Riau

DOI:

https://doi.org/10.36563/e5f9k821

Keywords:

Analisis Nilai Tambah, Daya Saing Agroindustri Gula Kelapa, Persepsi Konsumen, Strategi Branding

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis integrasi persepsi kualitas dan preferensi konsumen dalam strategi branding untuk meningkatkan daya saing agroindustri gula kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau. Penelitian ini menggunakan mixed-methods, menggabungkan survei kuantitatif dengan kuesioner skala Likert untuk mengukur persepsi konsumen terhadap atribut rasa, aroma, kebersihan, warna, dan kemasan, serta analisis Hayami untuk menghitung nilai tambah dan kelayakan finansial. Data kualitatif diperoleh melalui wawancara mendalam dengan pengrajin, pedagang, dan konsumen, menggunakan purposive sampling hingga mencapai saturasi informasi. Analisis dilakukan secara deskriptif guna mengidentifikasi faktor kualitas dan strategi branding yang memengaruhi daya saing agroindustri gula kelapa di Indragiri Hilir. Analisis nilai tambah menggunakan metode Hayami menunjukkan bahwa industri gula kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir memiliki rasio n,ilai tambah sebesar 40% dan tingkat keuntungan sebesar 87%, yang mengindikasikan efisiensi dan kelayakan finansial industri berdasarkan R/C ratio. Penelitian ini juga mengidentifikasi bahwa strategi branding berbasis asal-usul daerah, keberlanjutan, dan sertifikasi organik/halal dapat meningkatkan daya saing produk gula kelapa baik di pasar lokal maupun internasional. Temuan ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi strategis bagi pengrajin dan pemerintah dalam mengembangkan agroindustri gula kelapa untuk meningkatkan kualitas dan daya saing produk.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Pusat Statistik Riau. (2018). Produksi dan luas lahan perkebunan kelapa di Kabupaten Indragiri Hilir. In Badan Pusat Statistik.

Berita Inhil. (2023). BC Tembilahan launching perdana ekspor produk gula kelapa Inhil Ke pasar Internasional. In Berita Inhil.

Choirunnisa, N. R., & Widodo. (2022). Analisis Pemasaran Gula Jawa di Desa Hargotirto Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo. 107–113.

Dharmawan, B., Suyono, Sutanto, A., Wijayanti, I. K., & Putri, D. D. (2023). Healthy organic coconut sugar powder business’s development strategy: A case study at the Nira Perwira Cooperative, Purbalingga District, Central Java, Indonesia. IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 1131(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/1131/1/012008

Hayami, Y. (1976). Agricultural Development: An International Perspective. Johns Hopkins University Press.

Kusumawaty, N., Sari, R. P., & Hidayat, T. (2008). Preferensi konsumen terhadap atribut gula kelapa di pasar tradisional. Jurnal Agribisnis Indonesia, 3(2), 101–108.

Mardiyah, S., Vivi Anggraeni, S., Muzdalifah, L., Manajemen, P., & Ekonomi, F. (2022). The Role of Green Products and Green Packaging in Purchase Decisions. GREENOMIKA, 2022(2), 116–127. https://doi.org/10.55732/unu.gnk.2022

Marlina, T., Gunawan, B., & Pratama, H. (2020). Pengaruh penggunaan bahan pengawet terhadap persepsi kualitas gula kelapa. Jurnal Teknologi Pangan, 12(1), 51–60.

Naufalin, R., Yanto, T., & Sulistyaningrum, A. (2013). Pengaruh Jenis dan Konsentrasi Pengawet Alami Terhadap Mutu Gula Kelapa. Jurnal Teknologi Pertanian, 14(3), 165–174.

Pratiwi, R., Harianto, H., & Daryanto, H. (2017). Strategi pengembangan agroindustri kelapa berbasis masyarakat. Jurnal Agribisnis Indonesia, 5(1), 45–56.

Sarpong, D., Susanti, E., & Sari, R. (2024). Tren produksi gula kelapa coklat: Tinjauan terhadap kesehatan dan prospek industri di masa depan.

Sitoresmi, I., Purbowati, M., Wijonarko, G., & Maksum, A. (2024). Evaluasi karakteristik gula kelapa cair dengan variasi penggunaan laru dan penambahan ekstrak rosela. Agrointek : Jurnal Teknologi Industri Pertanian, 18(3), 667–677. https://doi.org/10.21107/agrointek.v18i3.15168

Timisela, N. R., Masyahuri, D, H., & Hartono, S. (2020). Manajemen rantai pasok dan kinerja agroindustri pangan lokal sagu di Provinsi Maluku. Agritech, 40(1), 1–10.

Transmedia Riau. (2021). Tembus pasar ekonomi internasional, inilah gula kelapa tradisional dari Inhil yang memiliki kualitas tanpa kompromi. In Transmedia Riau.

Widodo, A., & Rachmawati, D. (2022). Pengaruh proses produksi terhadap mutu dan daya simpan gula kelapa. Jurnal Teknologi Pertanian, 23(1), 33–42.