Implementasi E-filling Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Berdasarkan Moderasi Pemahaman Internet

Studi Pada SMK Negeri 1 Pogalan Trenggalek

  • Tiwuk Puji Hariyanti Fakultas Ekonomi Universitas Tulungagung
  • Eni Minarni Fakultas Ekonomi Universitas Tulungagung
Abstract views: 551 , PDF downloads: 384

Abstract

Abstrak

 Penelitian ditujukan untuk melihat pengaruh implementasi e-filling terhadap kepatuhan wajib pajak di SMK Negeri I Pogalan Trenggalek serta adanya pemahaman internet mampukah memoderasi pada hubungan implementasi e filling pada kepatuhan wajib pajak di SMK Negeri I Pogalan Trenggalek. Penelitian ini dapat diklasifikasikan sebagai explanatory research, pendekatan dilakukan survei melalui pengujian hipotesis yang menjelaskan hubungan kausal antar variabel yang sedang diteliti. Sebanyak 60 orang dari populasi 131 guru dan karyawan diambil sebagai sampel. Data dikumpulkan dengan teknik kuesioner, ditunjang dengan proses wawancara, observasi serta dokumentasi. Alat analisis dengan regresi I, dan analisis regresi dengan moderasi.

Penelitian menghasilkan: 1) menerima H1 (hipotesis pertama), bahwa implementasi e-filling ada pengaruh pada kepatuhan wajib pajak secara positif dan signifikan dibuktikan pada nilai  F sebesar 34,401 dengan sig. 0,000 < 0,05.

Pengujian terhadap regresi II yang dilakukan dalam penelitian ini H2 (hipotesis kedua) ditolak bahwa variabel pemahaman internet tidak bisa bertindak sebagai moderasi. Pengujian ini dibuktikan dengan koefisien variabel moderasi yang bernilai negatif sebesar -1,084 dengan sig. 0,283 > 0,05, dapat diartikan penelitian implementasi e-filling pada kepatuhan wajib pajak di SMK Negeri 1 Pogalan tidak termoderasi oleh adanya pemahaman internet. Berdasarkan hasil pengujian terhadap model regresi II dilakukan uji regresi III di mana variabel pemahaman internet diasumsikan sebagai variabel mandiri yang dihubungkan dengan kepatuhan wajib pajak. Sesuai hasil uji regresi III diketahui koefisien regresi bernilai 0,359 pada sig. 0,007 < 0,05, pemahaman internet yang dimasukkan sebagai variabel moderasi ternyata berpengaruh secara langsung pada kepatuhan wajib pajak dan bisa dikatakan sebagai predictor (variabel independen).

Kata kunci: pemahaman internet, moderasi, implementasi e-filling, kepatuhan wajib pajak.

Abstraction

The research was aimed to determine the implementation of e-filling on taxpayer compliance at SMK Negeri I Pogalan Trenggalek and the understanding of the internet whether it can moderate the relationship between e-filling implementation on taxpayer compliance at SMK Negeri I Pogalan Trenggalek. This research can be classified as explanatory research, the approach is carried out by a survey through hypothesis testing which explains the causal relationship between the variables being studied. A total of 60 people from a population of 131 teachers and employees were taken as samples. Data were collected using a questionnaire technique, supported by a process of interviewing, observation and documentation. Analysis tools with regression I, and regression analysis with moderation.

The research resulted in: 1) accepting H1 (first hypothesis), that the implementation of e-filling has a positive and significant effect on taxpayer compliance as evidenced by the F value of 34.401 with sig. 0.000 <0.05.

Testing of regression II carried out in this study H2 (second hypothesis) is rejected that the internet understanding variable cannot act as moderation. This test is proven by the coefficient of the moderating variable which is negative at -1.084 with sig. 0.283> 0.05, it means that research on the implementation of e-filling on taxpayer compliance at SMK Negeri 1 Pogalan is not moderated by the understanding of the internet. Based on the test results of regression model II, regression test III was carried out in which the internet understanding variable was assumed to be an independent variable associated with taxpayer compliance. According to the results of regression test III, it is known that the regression coefficient value is 0.359 with sig. 0.007 <0.05, internet understanding which is included as a moderating variable turns out to have a direct effect on taxpayer compliance and can be said to be a predictor (independent variable).

Keywords: internet understanding, moderation, e-filling implementation, taxpayer compliance.

Published
2020-07-27
How to Cite
Tiwuk Puji Hariyanti, & Eni Minarni. (2020). Implementasi E-filling Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Berdasarkan Moderasi Pemahaman Internet : Studi Pada SMK Negeri 1 Pogalan Trenggalek. BENEFIT , 7(2), 114-130. Retrieved from https://journal.unita.ac.id/index.php/benefit/article/view/279
Section
Articles