Main Article Content
Abstract
Pemerintah desa tidak bisa menunda –nunda lagi dalam melakukan upaya untuk memberdayakan perekonomian masyarakat mereka. Peningkatan kualitas SDM bisa diupayakan dengan pemberdayaan masyarakat utamanya dalam pembentukan dan perubahan prilaku masyarakat desa dengan harapan kehidupan dan taraf hidupnya menjadi lebih baik dan berkualitas. Pemerintah desa Waung dalam upaya pemberdayaan masyarakat mempunyai beberapa strategi dan inovasi -inovasi agar ekonomi masyarakat kualitasnya..
Adapun perumusan masalah skripsi ini adalah (1) Bagaimana strategi pemerintah desa Waung dalam peningkatan kualitas ekonomi masyarakat desa Waung? (2) Apa saja inovasi –inovasi yang dilakukan pemerintah desa Waung untuk meningkatkan kualitas ekonomi masyarakatnya?
Penelitian ini disusun berdasarkan data lapangan menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Lokasi penelitian ini adalah di Desa Waung Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Hasil Penelitian: (1) Strategi pemerintah Desa Waung dalam peningkatan kualitas ekonomi masyarakat melalui: a) Pembangunan Sarana Dan Prasarana Area Persawahan Desa; b) Pengembangan Industri Kecil Menengah; c)Bantuan Bibit Dan Pakan Fermentasi Hewan Ternak. (2) Inovasi yang dilakukan Pemerintah Desa Waung untuk meningkatkan kualitas ekonomi masyarakat antara lain:a) Pembangunan Wisata Baru Di Desa Waung Kecamatan Boyolangu meliputi Wisata Pertanian Belimbing Organik dan Wisata Tambak Pemancingan Ikan; b) Sosialisasi Pembuatan Tanaman Hidroponik.
Kata Kunci :Strategi Pemerintah Desa, Peningkatan Kualitas Ekonomi
Article Details
1. Hak cipta atas artikel apa pun dipegang oleh penulisnya.
2. Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang dilisensikan secara bersamaan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk membagikan karya dengan pengakuan atas kepenulisan dan publikasi awal karya tersebut dalam jurnal ini.
3. Penulis dapat membuat pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan dari publikasi awalnya di jurnal ini.
4. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena hal itu dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan.
5. Artikel dan materi terkait yang diterbitkan didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0